UPP Provinsi Aceh Gelar Rakor dan Evaluasi Satgas Saber Pungli

Banda Aceh | Kamis (6/12/2018) bertempat di Covention Hall Hotel Mekkah Banda Aceh, sekira pukul 10.00 WIB, Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Keistimewaan, Dr. Iskandar AP, S.Sos, M.Si membuka secara resmi Rapat Koordinasi dan Evaluasi Satgas Saber Pungli Provinsi Aceh.

Dalam arahannya, Plt Gubernur Aceh, yang diwakili oleh Staf Ahli tersebut menegaskan tentang dampak buruk yang diakibatkan dari praktik-praktik pungli yaitu, “dapat mengganggu dan memberatkan beban yang tanggung oleh masyarakat, dapat merusak iklim berinvestasi serta dapat mengakibatkan merosotnya kewibawaan hukum.”

Rakor yang mengusung tema “Evaluasi dan Optimalisasi Pelaksanaan Tugas Satgas Saber Pungli Provinsi dan Kabupaten/Kota” tersebut diikuti oleh personil dari Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Provinsi dan Kabupaten/Kota. Hadir dalam kegiatan tersebut para Wakapolres, Kasi Intel dari masing-masing Kejaksaan Negeri serta para Inspektur Inspektorat dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh.

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Satgas Saber Pungli Provinsi Aceh dimaksudkan dapat menjadi wahana koordinasi untuk pemecahan permasalahan teknis yang dihadapi para pengemban tugas Satgas Saber Pungli dan momen penting serta strategis untuk mengevaluasi kinerja sebagai wujud implementasi kebijakan Satgas Saber Pungli. Sedangkan tujuannya adalah sebagai sarana pembinaan Satgas Saber Pungli ke depan dan sebagai bahan evaluasi untuk masing-masing Satuan Kerja Satgas Saber Pungli Kabupaten/Kota.

Dalam Rapat Koordinasi dan Evaluasi Satgas Saber Pungli itu, Ketua UPP Provinsi Aceh, Kombes Pol. Drs. Erwin Faisal, M.Si menyampaikan materi dengan judul Analisa dan Evaluasi Kegiatan UPP Provinsi Aceh. Sedangkan Ketua Pokja Pencagahan, Dr. Taqwadin Husen, memaparkan materi tentang Analisa dan Evaluasi Kegiatan Unit Pencegahan Tahun Anggaran 2018 dan Rencana Kegiatan Tahun Anggaran 2019.

Pada penghujung kegiatan tersebut ketika diwawancarai, Inspektur Inspektorat Kota Banda Aceh, Ritasari Pujiastuti, AP berkomentar, “hendaknya ke depan ketika kegiatan serupa ini digelar kembali, dilakukan juga evaluasi terhadap kinerja yang telah dilakukan oleh UPP Satgas Saber Pungli pada semua Kabupaten/Kota, sehingga berbagai kendala yang menghambat kelancaran tugas serta permasalahan lainnya yang dihadapi di lapangan dapat dicarikan solusinya secara bersama-sama, yang nantinya akan mendorong  optimalisasi kinerja yang mumpuni.”

Selanjutnya Ritasari menambahkan, “Bahkan, jika memungkinkan UPP Provinsi memberikan reward kepada UPP Kabupaten/Kota yang berkinerja terbaik, sebagai bentuk apresiasi untuk memotivasi prestasi yang lebih gemilang lagi dalam memberantas segala bentuk praktik pungli  di Provinsi Aceh ini.”pungkasnya mengakhiri.